7 WNI ABK Telah Disandera Dengan 2 Kelompok Bersenjata

7 WNI ABK Telah Disandera Dengan 2 Kelompok Bersenjata

KARTUREJEKI.COM 6 ABK kapal TB Charles tersebut berhasil bersandar di Samarinda, Kalimantan Timur dengan pengawalan yang sangat ketat dari TNI AL. Setibanya di Indonesia, mereka langsung dimintai keterangan seputar penyanderaan teman mereka di laut Jolo, Filipina.

Kepala Dinas penerangan TNI AL Agen Poker Laksamana Pertama Edi Sucipto memberitahukan, dalam perjalanan dari Filipina menuju Indonesia, kapal TB Charles mengalami 2 kali pembajakan. Pembajakan diduga dilakukan 2 kelompok yang berbeda.

Pembajakan pertama dengan menggunakan 2 perahu yang beranggotakan 4 sampai 5 orang, salah satu diantara mereka menggunakan bahasa melayu dan membawa senjata api laras panjang, ucapnya.

Pembajakan pertama yang terjadi di Agen Judi Poker sebuah perairan Jolo,  dia mengatakan 3 ABK tersebut diculik. Dan mereka adalah capt. Fery Arifin (nahkoda), Muh. Mahbrur Dahri (KKM) dan Edy Suryono (Masinis II). Seluruh alat komunikasi turut disita kelompok tersebut.

Kemudian pembajakan kedua terjadi sekitar satu jam 15 menit setelah pembajakan pertama terjadi. Kelompok pertama memang mempersilakan kapal melanjutkan perjalanan setelah menculik 3 ABK tersebut.

Pembajak kedua tersebut menggunkan 3 Agen Domino perahu yang beranggota 8 sampai 10 orang. Dari sebuah informasi yang telah diperoleh, pembajak tersebut menggunakan bahasa Inggris dengan sikap kasar dan arogan, bersenjata laras panjang dan pistol.

Kelompok kedua ini akhirnya menculik 4 ABK, yakni Ismail (mualim I), Robin Piter (juru mudi), Muhammad Nasir (masinis III), dan Muhamad sofyan (Oilman). Kapal kemudian diperbolehkan melanjutkan perjalanan ke Samarinda.

Kapal tersebut kemudian dibawa Agen Capsa oleh 6 ABK yang selamat dari pembajakan, yakni Andi Wahyu (Mualim II), Syahril (Masinis IV), Albertus Temu Slamet (Juru Mudi), Reidgar Frederik Lahiwu (Juru Mudi), Rudi Kurniawan (Juru Mudi) dan Agung E. Saputra (Juru Masak).

Kapal KRI Multatuli-561 unsur Agen Bandar Kiu Guspurlatim akhirnya menemukan TB Charles dan melakukan pengawalan hingga ke Samarinda. Kapal kemudian melanjutkan perjalanan ke Balikpapan dengan pengawalan KRI Kerapu-821 unsur Guskamlatim.